KUALA LUMPUR, Radio Bharata Online - Aktris peraih Oscar pertama dari Malaysia, Michelle Yeoh, mengatakan bahwa dia selalu menolak untuk "dimasukkan ke dalam kotak" dan hal itu memungkinkannya mempertahankan karier di industri hiburan.
Pada Selasa (18 April) saat konferensi pers "kepulangan" di Kuala Lumpur sejak memenangkan Oscar bulan lalu Yeoh mengatakan, Kita seharusnya tidak pernah membiarkan seseorang memasukkan kita ke dalam kotak. Itu yang selalu saya perjuangkan untuk tidak terkurung dalam kotak. Jika saya dimasukkan ke dalam kotak, sejujurnya saya tidak akan bekerja terlalu banyak.
Yeoh mengukir sejarah, setelah menjadi orang Asia dan Malaysia pertama yang memenangkan trofi aktris terbaik di Academy Awards karena memerankan Evelyn Wang dalam film komedi sci-fi Everything Everywhere All At Once.
Yeoh mengatakan bahwa hasratnya untuk beraktinglah yang mendorongnya, ketika ditanya tentang apa yang membuatnya bertahan di industri ini.
Dia menambahkan bahwa dia telah diberkati untuk dapat bekerja dengan pembuat film yang berpikiran maju, yang memungkinkannya memperjuangkan representasi dan keragaman, terutama pemberdayaan perempuan.
"Aku tidak percaya hanya karena kamu seorang wanita, kamu adalah jenis kelamin yang lebih lemah. Itu adalah pemikiran jadul. Saya pikir pria juga tidak berpikir begitu, jadi mengapa kita harus terus melakukan hal yang sama," katanya.
Michelle Yeoh, telah beradu akting dengan Pierce Brosnan di Tomorrow Never Dies tahun 1997 sebagai Bond Girl bernama Wai Lin. Tomorrow Never Dies adalah film pertama yang dibintangi Michelle Yeoh setelah dirinya pindah ke AS, untuk mengejar hobinya untuk berakting. (CNA)
