Otoritas pendidikan Tiongkok akan inspeksi mendadak (sidak) skripsi setahun sekali untuk mencegah plagiarisme dan penulisan bayangan, menurut pedoman uji coba yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Tiongkok.
\r\n\r\nDepartemen administrasi pendidikan tingkat provinsi harus secara acak memilih skripsi dari mereka yang mendapatkan gelar sarjana pada tahun akademik sebelumnya, jelas pedoman itu. Pedoman tersebut menambahkan bahwa volume skripsi yang disidak harus tidak kurang dari dua persen.
\r\n\r\nUniversitas dan perguruan tinggi yang ditemukan memiliki jumlah skripsi bermasalah yang relatif tinggi selama dua tahun berturut-turut akan diminta untuk mengurangi penerimaan mereka dan melakukan perbaikan. Sementara penulis skripsi bermasalah akan dicabut gelarnya, menurut pedoman tersebut.
\r\n\r\n\r\n\r\n
Sumber: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1462630840607375&id=409448779258925